Ferry Irwandi Tantang Dukun Buktikan Santet, Gus Baha Beri Jawaban Bijak Soal Sihir
IsuUtama.com – YouTuber dan pegiat media sosial, Ferry Irwandi, belakangan ini mengungkapkan rasa penasaran terkait kebenaran santet di zaman modern. Sebagai bentuk tantangan, Ferry bahkan mengajak para dukun untuk melukai dirinya dengan santet yang ia tayangkan secara langsung di platform media sosial. Dalam unggahannya, ia menjanjikan hadiah berupa mobil Alphard bagi dukun yang berhasil mengirimkan santet kepadanya.
Meskipun ada beberapa netizen yang mengaku akan mengirimkan santet kepada Ferry, namun pada saat itu tidak terjadi apa-apa. Keinginan Ferry untuk membuktikan keberadaan santet ini tidak berhenti begitu saja. Beberapa netizen masih merasa penasaran dan melanjutkan perdebatan ini, hingga Ferry menggelar sebuah diskusi lewat fitur Space di platform X.
Pada sesi diskusi tersebut, seorang netizen dengan inisial J berusaha mendebat Ferry dengan menggunakan argumen agama. Namun, Ferry membalas dengan argumen yang dinilai telah keluar dari konteks pembahasan awal tentang pembuktian santet. Perdebatan pun terus berlanjut tanpa ada titik temu, dan Ferry merasa diskusi semakin melebar ke isu-isu keagamaan yang tidak ada kaitannya dengan topik utama.
Sebagai respons, Ferry kemudian membagikan pengalamannya terkait cerita Ustaz Felix Siauw, yang pernah mengatakan dalam sebuah podcast bahwa Gus Baha, salah seorang ulama yang sangat dihormati, pernah menjadi target serangan klenik. “Bahkan yang sering dicap keras kayak Ustaz Felix aja kemarin di podcast bilang, ‘Mas, Gus Baha yang ilmunya segitu tinggi aja bisa mereka serang kok, apalagi kita, udah ajak main bola aja terus sleding’,” tulis Ferry dalam cuitannya.
Lantas, bagaimana jawaban Gus Baha terkait santet dan sihir?
Gus Baha: Sihir Ada, Tapi Jangan Takut
Gus Baha, yang dikenal dengan nama lengkap Ahmad Bahauddin Nursalim, tidak membantah bahwa santet dan sihir itu ada. Namun, sikapnya yang bijak tercermin dalam ceramahnya yang sudah banyak tersebar. Dalam salah satu ceramah lawasnya, Gus Baha menjelaskan cara-cara untuk menangkal gangguan dari kekuatan gelap yang sering kali bertujuan menyesatkan umat manusia.
Ia menceritakan pengalamannya ketika setan mencoba menyesatkan dengan pertanyaan-pertanyaan yang meragukan sifat-sifat Allah. Untuk menghindari godaan tersebut, Gus Baha memilih untuk tidak terjebak dalam pemikiran yang bisa menyesatkan dan malah mengalihkan fokusnya. “Memang anjuran Nabi begitu. Ketika pertanyaan-pertanyaan itu sudah sampai padamu, maka kamu harus berhenti. Berhenti mempertanyakan itu atau membahas hal-hal lain. Dialihkan ke membuat mie atau apa. Saya biasanya membuat mie supaya setannya sibuk menunggu saya,” ungkap Gus Baha dalam ceramah yang diunggah ke kanal Santri Gayeng, dikutip pada Selasa (3/12/2024).
Gus Baha menegaskan bahwa umat Islam seharusnya tidak takut dengan hasutan setan atau gangguan santet. Menurutnya, rasa was-was justru menjadi pintu bagi setan untuk menggoda dan mengganggu kita. “Sebab was-was itu bahaya. Untuk menangkal was-wasnya setan, kita perlu mengimani satu sifat yakni Birrabil Falaq,” tambahnya.
Ia juga mengutip nasihat dari Syekh Nawawi Banten yang mengajarkan agar umat Islam selalu mengimani sifat Allah, salah satunya adalah Birrabil Falaq, yang merupakan bagian dari doa perlindungan dari berbagai macam kejahatan, termasuk santet dan sihir. Gus Baha mengajak para santrinya untuk sering melafalkan surah Al-Falaq, yang berisi doa perlindungan dari segala bentuk kejahatan, termasuk gangguan dari makhluk gaib.
“Jadi untuk menolak santet atau sihir, cukup dengan Birrabil Falaq,” pungkas Gus Baha.
Dalam Surah Al-Falaq terdapat beberapa lafaz doa yang berbunyi:
“Katakanlah, aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar), dan kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya), dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.”
Sementara Ferry Irwandi terus mencari bukti akan keberadaan santet dengan tantangan publik, Gus Baha memberikan penjelasan yang lebih menenangkan mengenai bagaimana seharusnya umat Islam menghadapi gangguan dari kekuatan gelap. Dengan mengandalkan keyakinan kepada Allah dan doa perlindungan, seperti Al-Falaq, umat Islam dapat menghindari dan menangkis segala bentuk gangguan yang datang, termasuk santet dan sihir.
Baca Juga : Pj Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa Terjaring OTT KPK